Saham adalah salah satu instrumen investasi yang saat ini mulai banyak diminati generasi muda. Kesempatan untuk memperoleh keuntungan atau capital gain dalam jumlah banyak dari investasi saham, menjadi salah satu daya tarik. Meski begitu, ada risiko besar pula yang perlu dipahami untuk karakter investasi jenis ini.
Bila kamu pemula yang baru ingin terjun ke dunia saham, mungkin merasa bingung dengan beberapa istilah yang diginakan, termasuk pertanyaan 1 lot setiap transaksi pembelian saham, akan mendapat jumlah unit sahamnya berapa?
Sebagai calon investor, kamu akan diminta untuk mengisi jumlah saham yang hendak dibeli dengan satuan unit. Lalu, kamu akan melihat berapa harga saham per unit saat jual beli saham. Akan tetapi waktu membeli saham, kamu tidak membelinya per unit atau satuan, transaksi pembelian atau penjualan saham hanya bisa dilakukan dalam satuan lot. Lantas, berapa lembar saham dari 1 lot? Simak yuk penjelasannya!
Apa Itu Saham?
Sebelum mengetahui tentang 1 lot berapa lembar saham, pertama kamu perlu paham terlebih dulu apa itu saham. Hal ini bertujuan supaya kamu tidak salah langkah dalam berinvestasi. Pasalnya, banyak masyarakat di Indonesia yang masih awam mengenai apa itu saham.
Sederhananya, saham merupakan surat yang menjadi bukti bahwa seseorang memiliki bagian modal dari suatu perusahaan. Seseorang yang memiliki saham berarti memiliki hak atas sebagian aset perusahaan. Investor saham dengan berapapun jumlah lembar yang dipegangnya berhak hadir dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).
Pemilik saham juga punya hak untuk mendapatkan dividen atau pembagian laba sesuai jumlah saham yang dimiliki. Nilai dividen yang diperoleh ini biasanya tergantung keuntungan dari perusahaan tersebut dan telah diatur sesuai dengan anggaran dasar perusahaan.
Perusahaan biasanya akan melakukan penerbitan saham untuk bisa mendapatkan dana segar atau modal pengembangan bisnis dalam jangka panjang. Bagi kamu tertarik berinvestasi di jenis ini, jual beli saham bisa dilakukan di pasar modal.
Satuan Lot Saham?
Lot atau round lot adalah satuan saham yang ditetapkan aoleh Bursa Efek Indonesia (BEI) dalam perdagangan saham di pasar modal. Fungsi lot adalah menunjukkan jumlah unit instrumen saham yang diperjualbelikan di pasar modal atau bursa saham. Singkatnya, jual beli saham hanya dapat dilakukan dalam satuan lot atau kelipatannya.
Peraturan tentang jumlah lembar saham dalam satu lot juga diatur oleh Bursa Efek Indonesia (BEI). Sebelum sekarang, peraturan ini pernah mengalami sejumlah perubahan. Lalu, sekarang 1 lot berapa lembar saham?
Jumlah satuan lembar dalam lot pada umumnya mengikuti standar yang ditentukan oleh Bursa Efek Indonesia (BEI). Baik investor berpengalaman atau pemula, penting untuk mengetahui perkembangan jumlah lembar dalam satu lot saham.
Sebelumnya, 1 lot setara dengan sebanyak 500 lembar saham. Namun, ini mengakibatkan investasi saham menjadi tak ramah untuk investor pemula atau mereka yang punya modal kecil. Aturan tersebut membuat saham hanya bisa dibeli oleh investor dengan modal besar atau perusahaan. Baca juga Pantun lucu dari Betawi yang bisa bikin ketawa.
Sehingga, pada 6 Januari 2014, BEI membuat peraturan baru tentang satuan lot saham. Aturan tersebut memutuskan bahwa 1 lot sama dengan 100 lembar saham. Investasi saham pun menjadi lebih terjangkau untuk semua kalangan.
Sebagai informasi tambahan, standar penetapan 1 lot berapa lembar saham di setiap negara tidak selalu sama. Misalnya saja di Amerika Serikat, setiap investor dimungkinkan untuk membeli satu lembar saham. Sementara di Hong Kong, besarnya jumlah dalam satu lot sangat tergantung pada jenis saham.